KARAKTERISTIK MUSIMAN DAN VARIABILITAS ARUS WYRTKI PERIODE 2000 – 2014

Authors

  • Eko Supriyadi BMKG

DOI:

https://doi.org/10.31172/jmg.v20i1.538

Keywords:

Arus Wyrtki, Angin Zonal, Variasi Musiman, EOF, PC

Abstract

Arus Wyrtki merupakan bagian dari arus ekuatorial yang dihasilkan dari dominasi angin baratan. Penelitian ini menggunakan data observasi bouy RAMA, OSCAR, ERA-Interim pada periode 2000 – 2014.  Penelitian ini difokuskan pada identifikasi arus Wyrtki dan variasi EOF/PC yang dihasilkan pada tahun pengamatan.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa arus Wyrtki musim dingin Asia lebih kuat dan dan berlangsung pada bulan Februari – Mei dibandingkan dengan musim panas Asia yang berlangsung pada bulan September - November.  Arus Wyrtki pada musim panas dan dingin Asia memiliki kecepatan masing – masing sebesar 20 m/s dan 40 m/s.  Analisa spasial dan temporal arus Wyrtki sepanjang ekuator terhadap angin zonal menunjukkan bahwa arus Wyrtki yang dibangkitkan pada  musim dingin dan panas Asia berhubungan dengan angin baratan yang dihasilkan.  Dimana pada pada saat musim panas dan dingin Asia angin zonal maksimum berturut – turut terjadi pada bulan Mei dan November dengan kecepatan masing – masing sebesar 3 m/s dan 4 m/s.  Sementara itu nilai varians yang dihasilkan dari 4 komponen teratas EOF/PC memegang 92.1 % variabilitas pengamatan data.  Variabilitas skala ruang menunjukkan pada kedalaman ~ 150 m memiliki varians sebesar 0.  Sedangkan dari skala temporal varians terbesar dan terendah masing-masing terjadi pada bulan Mei 2003 dan Januari 2008.

References

Schott, F. A., S.-P. Xie, and J. P. McCreary, 2009: Indian Ocean circulation and climate variability. Rev. Geophys., 47, RG1002, doi:10.1029/2007RG000245.

Li, C., and M. Yanai, 1996: The onset and interannual variability of the Asian summer monsoon in relation to land-sea thermal contrast. J. Climate, 9, 358–375.

Lau, N.-C., and M. J. Nath, 2000: Impact of ENSO on the variability of the Asian-Australian monsoons as simulated in GCM experiments. J. Climate, 13, 4287–4309.

Boos, W. R., and Z. Kuang, 2010: Dominant control of the South Asian monsoon by orographic insulation versus plateau heating. Nature, 463, 218–223.

Krishnan, R. And Swapna, P. 2009. Significant Influence of the Boreal Summer Monsoon Flow on the Indian Ocean Response during Dipole Events. American Meteorological Society 5611 – 5634, Vol. 22. DOI: 10.1175/2009JCLI2176.1

Wyrtki, K. An equatorial jet in the Indian Ocean. Science 181(4096), 262–264 (1973).

Nagura, M. McPhaden, M.J. 2010. Wyrtki jet Dynamics: Seasonal Variability. Journal of Geophysical Research. Vol 115 Issue C7. doi:10.1029/2009JC005922.

Masumoto, Y. et al. 2005. Intraseasonal variability in the upper layer currents observed in the eastern equatorial Indian Ocean. Journal of Geophysical Research. Vol 32. Issue 2. doi: 10.1029/2004GL021896.

Nagura, M. & McPhaden, 2010. M. J. Dynamics of zonal current variations associated with the Indian Ocean Dipole. J. Geophys. Res. 115, C11026, doi: 10.1029/2010JC006423.

Reppin, J. et al. 1999. Equatorial currents and transports in the upper central Indian Ocean: Annual cycle and interannual variability. J. Geophys. Res. 104(C7), 15,495–15,514.

Published

2019-08-21

How to Cite

Supriyadi, E. (2019). KARAKTERISTIK MUSIMAN DAN VARIABILITAS ARUS WYRTKI PERIODE 2000 – 2014. Jurnal Meteorologi Dan Geofisika, 20(1), 31–38. https://doi.org/10.31172/jmg.v20i1.538

Issue

Section

Article